Selasa, 27 Oktober 2009

I Like This

Menonton cerita-cerita yang tak terlalu monoton, dibumbumbui aroma percintaan yang mengetarkan hati, bahkan hingga menguras air mata. Apalagi diperankan oleh bintang2 asia yang nggak ngebosenin. Wuihh,,, pokoknya asyik banget deh.

Itulah cermin awal kesukaanku pada drama-drama korea. Di antaranya ada serial Full House yang nggak ngebosenin meski udah ditonton berkali-kali.

Apalagi kalau nonton bareng2, pasti salah satu di antara kami ada yang nangis. Hiks, kadang ceritanya benar2 mengharukan sih. Waah jadi pingin bikin resensi drama2 korea niih. Moga kapan2 bisa terwujud deh... :))

Menanti Sebuah Jawaban

Tak terasa
Waktu terus berputar
Tapi perahuku belum juga menepi

Ombakpun selalu datang tiba-tiba
Perahuku terombang-ambing
Di tengah pusaran arus yang menggulung

Bisakah terus melaju
Di tengah ganasnya riak
Mampukah perahuku ini menepi
Segera!!!

Selasa, 20 Oktober 2009

Asa yang Terkoyak

Pagi ini, kurasakan alam seolah tak bersahabat denganku. Meski jam masih manunjukkan pukul 7 pagi, namun teriknya mentari sudah munusuk-nusuk kulit. Padahal rencanaku pagi ini harus ke pasar. Hehe... Maklum mumpung di rumah, bisa nganterin bunda belanja.

Dibandingkan dengan kasih sayang bunda yang begitu tulus, rasanya panasnya mentari yang menampar wajahku menjadi hangat. Sehangat kasih bunda kali ya? Apalagi dalam perjalanan bisa menikmati hamparan sawah yang hijau. Bagai hamparan permadani. Diiringi nyanyian burung yang juga hendak berburu.

Dengan satu-satunya skuter yang sering masuk angin, aku harus membawanya dengan hati-hati. Sehingga, di tengah perjalanan bunda sering mengajakku ngobrol agar aku tak merasa jenuh.

Di saat motorku masih melaju, kulayangkan pandang ke pengendara yang baru saja berbelok dari jalan kampung. Dan saat itu pulalah kuterhenyak,terkejut, kaget, dan bingung. Pengendaranya adalah orang yang telah lama mengisi relung hatiku. Tak ada kata. Yang ada hanya diam. Sekejap dunia kurasa berhenti berputar. Meski kata tak sempat terucap. Namun, dari tatap matanya kutahu masih ada sisa cinta di hati.

Sejenak kisah itupun menari-nari di pikiranku. Hanya antara aku dan dirimu (mantanku). Meski kata orang, rasa yang tumbuh di hatiku itu hanya cimon (cinta monyet). Mungkin lucu juga ya, kok bisa disebut cimon Itu? Kasihan kan si monyet, selalu menjadi bahan olok2 bagi manusia. Hehehe..

Meski dulu sekolah kita berbeda, namun kita masih dapat bertemu. Walaupun cuma sekali dalam seminggu. Entah mengapa, bersamanya ku selalu merasa bahagia. Kadang aku curhat soal guru2 di sekolahku yang killer. Gimana nggak killer, lha wong dia Suka sekali menghukum murid2nya berdiri di depan kelas kalau tak bisa mengerjakan soal yang diberikannya. Tentang teman2 suka usil, jahil, dan senang sekali kalau jam kosong...

Kau pun tak kalah seru bercerita tentang teman2mu yang sulit sekali diatur. Ada yang nekat bolos pd saat jam istirahat, rebutan cewek yang lebih sring berujung di meja guru BP, atau kegiatan ekstramu yang selalu menang di tiap pertandingan antarsekolah.

Dulu, semua begitu indah. Kita sering merancang mimpi2 kita setelah lulus dari meja pendidikan. Menyusul langkah teman2 kita yang sudah punya anak yang lucu2...

Namun, sepertinya semua itu hanya tinggal asa yang tertiup badai katrina. Semenjak kelulusan itu, kita pun terpisah. Kau lebih memilih negeri tetangga untuk mencapai gelar sarjanamu. Sedangkan aku, akan tetap berguru di kota ini.

Selain itu, aku tak ingin meninggalkan bundaku yang sudah mulai senja. Sejak kepergian ayah, hanya aku yang bisa menemaninya. Kedua kakakku telah memiliki keluarga sendiri2. Apalagi bunda juga tak ingin menjadi beban bagi mereka.

Dan asap itupun mulai membakar setiap asa yang kita rajut bersama. Kejeniusanmu pun membawamu makin jauh dariku.

Empat bulan tak berjumpa, membuatku kangen. Tiba-tiba di suatu pagi, kau muncul di depan pagar rumahku.Seulas senyum tersungging menyihir pagi yang akan kulalui.

(to be continued....)

hehe,, dah ngantuk banget niih..>_<

Senin, 19 Oktober 2009

30 Syawal 1430 H

Hi,

Duh seneng banget deh, tadi habis ada acara halal bihalal ma temen2 HW. Nggak terasa acara yang udah lama banget direncanain itu baru bisa jalan sekarang. Meski jatuhnya pas hari terakhir di bulan syawal. Hehehe...

Saat-saat seperti inilah mungkin nantinya yang ngangenin. Ngumpul bareng teman2, ngobrol, bercanda, dan kebersamaan...

Selain saling maaf2an, agenda keredaksian juga harus tetep jalan. Makanya dibahas juga kegiatan2 mendatang. Tampaknya weekend bakal penuh deh jadwalnya...

So, guys tetep semangaat aj ya!!! ^_^

Kamis, 15 Oktober 2009

Di Ujung Rindu

Malam sudah hampir larut. Sang Kunang pun tlah rebah karena lelah. Mungkin malam tadi ia menghibur insan yang merindukan bintang.

Tiba-tiba hp-ku bergetar. Satu sms diterima. Kubuka dengan perasaan berjuta rasa. Dengan bacaan bismillah kucoba mem-view isinya. "Astagfirullahal adzim... anak macam apkh aq. Bpk terbaring di RS dr kmrn tp q br tw. Mhn doa di7kan untuk bapak...".


Saat membacanya kulalui dengan detik2 yg menegangkan. Aku kira itu sms dr adikku. Krna sejak td sore aq sudah menunggu smsnya. Namun ternyata sms itu dari seorang teman dekatku. Aku seperti bisa merasakan perasaannya. Kucoba mengeja setiap kata yg tertera di layar ponselku dg hati. Sejenak kutundukkan kepalaku meminta kepadaNya untuk kesembuhan bapak temanku.

Entah mengapa untuk saat ini aku begitu sensi sekali dengan hal2 yg menyangkut bapak ibu. Apa rasa kangenku pada mereka sudah begitu besar ya? Apalagi kalau mengingat usia mereka yang sudah mulai lanjut.

Bapak ibu, maafin aku ya? Belum bisa pulang minggu ini. Aku hanya bisa meminta kepada Allah SWT agar senantiasa memberikan kesehatan, perlindungan, dan keselamatan selalu kepadanya. Amiin...

motivasi positif

Wadeuww... ternyata teman-teman dah pada mau selse nih kuliahnya. Kalau aku kapan ya, bisa segera nyusul mereka? hehe..

Gimana dong, dosen pembimbingnya agak susah nih. Apalagi sekarang dah mulai ngajar kembali tuh, jadi sibuk deh. Untuk para dosen pembimbing, kami mohon dengan sangat kebijaksanaannya untuk mau menolong kami ini agar cepat menunaikan amanah dari orang tua kami ya? Tak usah terlalu muluk-muluk deh, yang penting kami cepat lulus hehe.. kan kasihan juga para dosen dan adik kelas yang sudah bosan melihat kami masih berkeliaran di kampus. ya kan??

Mnedengar cerita dari seorang kawan, yang sudah hampir selesai skripsinya jadi terpacu deh. Dia menyatakan bahwa untuk melawati proses skripsi ini tidaklah mudah. Butuh kesabaran dan ketabahan. Segala rasa campur aduk jadi satu. Kadang senang, sedih, bahkan jengkel uga pernah menghinggapi pikiran mereka. Apalagi kalau mendengar atau melihat teman seperjuangan itu lulus,, uuuh jadi iri. Tapi irinya harus dengan energi yang positif biar apa yang mau dijalani nantinya bisa berjalan dengan mudah. untuk menjalani proses ini tak hanya usaha namun doa juga memiliki peran yang sangat penting lho kawan...

Sampai2 kelegaan dari seorang teman saja bisa dirasakan lho. padahal mimik habis diceramahi dosen habis2an itu masih terlihat sebelumnya... hehe *rasanya campur aduk*

Terus kata sang dosen nih begini: memberikan tekanan spt itu perlu agar berubah menjadi lebih baik.

Semoga semangat ini takkan pernah padam. Ayo semangaaat ya? Biar bisa lulus bareng wkwkkwkkkkkk... (katanya)***

gundah niih...

Malam ini begitu sepi. Ku hanya ditemani oleh radio dan bing2Q. Teman2 dah pada asyik dengan mimpinya. Entah mengapa tadi rasanya aku ingin banget buka FB. Padahal mata dah ngantuk banget, apalagi tadi habis minum obat..

Di salah satu status temanku, ada yang kasih komen kalau di desaku sedang tidak aman. Katanya ada hantu cekik atau semacam penyakit apa gitu...

Sejenak kuterbayang dengan keluarga di rumah dan para tetangga. Sebegitu gentingnyakah hingga pada malam hari pun mereka tetap terjaga untuk berjaga-jaga?

Inginku hubungi keluarga di rumah. Namun takut kalau-kalau orang di rumah sudah pada terlelap. Di desa suasananya sungguh berbeda dengan kota. Jam 8 saja di jalan-jalan sudah sepi. Nunggu sampe subuh nanti saja deh..

Hanya kepada Allah kumemohon, semoga keluarga, warga desa dan sekitarku senantiasa diberi perlindungan olehNya.
''Ya Allah, Ya Rahman Ya Rahim. Hanya kepadaMu kami memohon. Ampunilah segala dosa kami. Jauhkanlah kami dari segala bencana dan mara bahaya''.
Amiin. Amiin. Ya Rabbal`alamiin.

Senin, 12 Oktober 2009

Hallo smwa.... sori nih telat,, aq mw ngucapin met iedul fitri 1430 h: MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN.... :))

Nggak nyangka niih,, ternyata dah sebulan lebih nggak nulis di blog... hehe...

Lebaran kemarin ternyata menyisakan banyak kisah. Pokoknya libur lebaranku kemarin benar2 menyenangkan deh...

Kini sudah seminggu lebih aku ada di kota ini lagi, menjalankan rutinitas sebagai mahasiswa tingkat akhir. Semoga amanah yang satu ini dapat segera rampung. Amiinn..

Ayo tman2, kita bersemangaaaaaaaaaaaatt!